Rabu, 24 Oktober 2012

Bisa atau Tidak

Aku tahu, aku harus menghadapi pelajaran ini. Aku sebagai siswa jurusan Bahasa harus benar-benar memahami maksud pelajaran ini. Nggak mudah, tapi mau bagaimana lagi. Bahasa Jepang adalah bahasa yang baru pertama kali ini aku pelajari. Bahasa Indonesia..?, sejak aku duduk dibangku sekolah. Bahasa Inggris..?, sudah diajarkan sejak masih TK, Bahasa Arab..?. Kenapa aku harus bertemu dengan pelajaran itu..? Kenapa..? Kenapa...?. Lucu juga bila melihat ekspresiku sendiri saat menghadapi pelajaran itu.
        
       "Semoga gurunya nggak datang hari ini..."
       "Kalau datangpun, semoga saja telat.."
       "Nggak usah ada tugas deh.."
       "Mending tidur aja.."

Padahal, pelajaran ini merupakan pelajaran wajib di sekolahku. Kalau nilaiku nggak memuaskan, aku nggak bisa lulus gara-gara pelajaran ini.
Aku juga nggak tahu jelas, kenapa bahasa ini harus dipelajari juga. Yang jelas aku selalu, selalu menggerutu jika mendengar pelajaran ini. 
Yeah, mungkin faktor utamanya karena sejak kecil aku nggak terbiasa dengan pelajaran ini. Pernah belajar, namun hanya empat tahun saja,itupun hanya dasar-dsar saja. Tiga tahun kemudian aku tak pernah bertemu lagi. Sekarang, tiga tahun kedepan "DIA" penentu lulusnya aku atau tidak... 
Kalau ingat waktu itu, aku sama sekali nggak tahu apa itu isim, fi'il, huruf. Ketika tes penentuan kelas saja aku jawab asal. Ahh... sungguh memalukan. 
Yakin atau tidak, aku berharap ketika lulus nanti, saat aku melihat ijazahku "DIA" bisa memuaskanku.. . 


My Poem^^


ADA DI SETIAP LANGKAH
Karya  : Zulfi Nazalia Irsyada

                Memasuki dunia yang penuh rintangan ini..
                Kalian bersabar melatih setiap langkahku
                Menopang disaat ku terjatuh
                Menghibur disaat ku menangis
                Memelukku dalam dinginnya malam
                Melantunkan lagu menyaingi serangga malam
                                                Aku, bisa berdiri dan melangkah
                                                Namun  aku tak tahu kemana arah langkah ini,
                                                Tapi, ada kalian yang bersedia menuntunku
                                                menuju arah yang pasti
                                                Tanpa sayap, kalian mampu membawaku mengelilingi dunia ..
                Tak mulus hidup yang kulalui..
                Namun kalian memberiku arti
                Bahwa hidup ini penuh dengan rintangan
                Namun akan indah pada akhirnya
                                                Oh Tuhan,
                                                Aku tak ingin menggoreskan tinta hitam pada hidup mereka
                                                Jaga mereka, sayangi mereka
                                                Aku masih butuh nafas mereka
                                               Aku masih butuh halusnya tangan mereka
                                               Aku masih butuh harum keringat mereka
Ayah, Ibu...
Terima kasih telah mempertahankanku hingga detik ini
Ku tak yakin bisa membalas
Namun ku yakin, dalam sanubari ini
Ku akan membawamu terbang jauh lebih tinggi , lebih tinggi dan damai