Senin, 23 Desember 2013

Berkhianat atau Dikhianati

Ternyata sia-sia...


Aku bertahan dalam kebohongan ini selama bertahun-tahun. Semua itu karena satu alasan, kalian adalah sahabatku. SAHABAT.

Tahu? aku sudah berbohong pada berapa orang? ahh mungkin kalian enggak tahu.

Aku membantu tanpa memikirkan perasaanku sendiri, yang penting kalian senang.


Tapi, kalian terlewat senang. Aku yang bertahun-tahun menutupi hal ini, ternyata kalian kacaukan begitu saja.

"Koyo ngono sing jenenge konco?"
"Setengah uripku gawe nulungi awakmu, koyo ngene endinge?"

Karena Allah, sampai saat ini aku sabar.
Karena Allah, aku enggak mau punya musuh.

Tapi salah, salah banget. Kalian sama-sama berkhianat. Usut punya usut, ada permainan lain dibelakangku.

Ho, dunia begitu kejam.. Dunia, ohh dunia. 

Mungkin kalau aku di alam lain saja, kalian baru sadar apa kesalahan terbesar kalian.


Firasatku selalu benar